Todah Rabba achi Yosef RaphaEl chasadYah (Husada Tsalitsa Mardiansyah)
nama agung YHVH dalam tafsir al Quran ulama terdahulu
A. Qurthubi
Dalam tafsirnya, jami fi ahkam wa quran juz 4 halaman 267, (gambar
atas) al qurthubi menjelaskan bahwa para nabi dan alim bani Israel
terdahulu menggunakan Ismu a'zhom "al Hayy al Qayyum" ketika akan
melakukan hal-hal berkaramah. Beliau juga menjelaskan bahwa dalam bahasa
Ibrani asma ini adalah "Aya Hayya Syaraahiya"
B. Ibnu katsir
Senada dengan penjelasan Qurthubi, ibu Katsir menjelaskan dengan dasar
sebuah hadits bersanad jayyid namun gharib, bahwa ketika Musa bertanya
"apa yan harus aku katakan?" Allah menjawab "Hayya Syarahiya". Beliau
juga mengutip pernyataan Al Masy, bahwa arti kalimah itu adalah "Aku
Yang Hidup sebelum segala sesuatu dan setelah segala sesuatu tiada".
(Gambar bawah)
C. Tafsir al Munir
Tersebut pula dalam
tafsir al Munir, bahwa ketika Asif bin Barkhiya memindahkan singgasana
Ratu Balqis , ia berdoa dalam bahasa ibrani : "Ahya Syarahiya Adwana
ashba utin ala Syaday" yang diterjemahkan dalam bahasa arab menjadi "Ya
Hayyu Ya Qayyum, Ya Dzal Jalali wal Ikram"
Dari sini terlihat
bahwa rasuluLlah (melalui hadits jayid tsb) dan ulama tafsir terdahulu
memahami dan mengakui kalimah "Ehye asher Ehyeh" yang menjadi dasar
penyebutan nama agung YHVH sebagai Nama Allah (bahkan termasuk ismu
A'zham) yang diparalelkan dengan Al Hayy Al Qayyum dalam asmaul husna.
יד וַיֹּאמֶר אֱלֹהִים אֶל-מֹשֶׁה, אֶהְיֶה אֲשֶׁר אֶהְיֶה; וַיֹּאמֶר,
כֹּה תֹאמַר לִבְנֵי יִשְׂרָאֵל, אֶהְיֶה, שְׁלָחַנִי אֲלֵיכֶם.
wayomer Elohim el-mosyeh, EHYEH ASYER EHYEH wayomer koh tomar libenei yisyrael ,EHYEH,Syelachni aleykhem
Firman Elohim (Rabb) kepada Musa: "AKU ADA ADALAH AKU ADA." Lagi
firman-Nya: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKU ADA telah
mengutus aku kepadamu."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar