Di dalam injil, Yesus teramat sering
menyebut dirinya "Anak Manusia", tepatnya 30 kali di dalam Injil
Matius, 14 kali dalam Injil Markus, 27 kali dalam Injil Lukas, dan 14 kali
dalam Injil Yohanes. Sebaliknya, kecuali dalam Injil Yohanes, Yesus TIDAK
PERNAH menyebut dirinya "Anak Tuhan". Dalam Injil Markus, Matius dan
Lukas, penyebutan Yesus sebagai Anak Tuhan merupakan kata2 orang lain, bukan
kata2 Yesus sendiri.
Yesus bahkan menolak disebut Anak Tuhan:
Matius 26:63-64
"Tetapi Yesus tetap diam. Lalu kata Imam Besar itu kepada-Nya: "Demi Allah yang hidup, katakanlah kepada kami, apakah Engkau Mesias, Anak Allah, atau tidak. Jawab Yesus: "Engkau telah mengatakannya. Akan tetapi, Aku berkata kepadamu, mulai sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di atas awan-awan di langit."
Lihatlah, ketika Imam Besar memaksanya untuk mengakui dirinya Anak Tuhan, Yesus justru menyebut dirinya Anak Manusia.
Lukas 4:41
"Dari banyak orang keluar juga setan-setan sambil berteriak: "Engkau adalah Anak Allah." Lalu Ia dengan keras melarang mereka dan tidak memperbolehkan mereka berbicara, karena mereka tahu bahwa Ia adalah Mesias."
Yesus marah ketika setan2 menyebutnya Anak Allah! Sebagai seorang pembaharu, yesus tentu tidak ingin attribut yg merupakan ciri khas yahudi dan agama pagan (helenisme) dilekatkan kepada dirinya. Karena itu dia secara konsisten menyebut dirinya "anak manusia". Jadi sungguh aneh kalau orang2 di zaman sekarang yg mengaku pengikut Yesus justru berkeras melekatkan attribut "anak tuhan" tsb kepada diri Yesus.
---------------------------------
Siapa sajakah yg pernah menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan?
1. IBLIS dan SETAN
Ternyata iblis dan setan merupakan pihak yg paling sering menyebut yesus sebagai anak Tuhan, baik ketika mereka menjadi diri sendiri (Matius 4:3 dan Matius 4:6, Lukas 4:3, Lukas 4:9), ketika menyamar jadi manusia (Lukas 4:41), ataupun ketika merasuki manusia (Matius 8:29, Markus 3:11, Markus 5:7, Lukas 8:28).
Iblis dan setan selalu ingin menyesatkan manusia dari jalan Allah. Mungkinkah penyebutan Yesus sebagai Anak Tuhan merupakan bagian dari strategi mereka agar manusia melupakan firman Allah berikut:
"Janganlah kamu mengadakan tuhan selain Aku" (Keluaran 20:3 dan Ulangan 5:7)
2. ORANG2 YG MELIHAT MUKJIZAT YESUS
Dalam kejadian di Ganesaret, sejumlah orang yg melihat mukjizat Yesus (Matius 14:33) juga diceritakan menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan setelah mereka melihatnya membuat Simon Petrus berjalan di air. Namun ayat ini kontradiksi dgn Markus 6:48 yg justru mengatakan yesus lah yg berjalan di atas air. Injil Lukas tidak ada menceritakan yesus ataupun Simon Peter berjalan di atas air. Baik Markus maupun Lukas tidak menyebutkan adanya orang2 menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan dalam peristiwa ini.
Matius 27:50-54 menceritakan mukjizat yg terjadi saat Yesus meregang nyawa:
"Yesus berseru pula dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya. Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah, dan kuburan-kuburan terbuka dan banyak orang kudus yang telah meninggal bangkit. Dan sesudah kebangkitan Yesus, merekapun keluar dari kubur, lalu masuk ke kota kudus dan menampakkan diri kepada banyak orang. Kepala pasukan dan prajurit-prajuritnya yang menjaga Yesus menjadi sangat takut ketika mereka melihat gempa bumi dan apa yang telah terjadi, lalu berkata: "Sungguh, Ia ini adalah Anak Allah."
Peristiwa yg sama juga digambarkan dalam Markus 15:37-39:
"Lalu berserulah Yesus dengan suara nyaring dan menyerahkan nyawa-Nya. Ketika itu tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah. Waktu kepala pasukan yang berdiri berhadapan dengan Dia melihat mati-Nya demikian, berkatalah ia: "Sungguh, orang ini adalah Anak Allah!"
Kedua Injil menceritakan pasukan romawi yg menjaga Yesus menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan. Bagi orang romawi, konsep anak Tuhan memang bukan sesuatu yg aneh karena dalam mitologi mereka terdapat banyak sekali anak tuhan, misalnya herkules, achiles dan bahkan julis cesar. Hal yg lain yg perlu diperhatikan dari peristiwa ini adalah bahwa kedua injil memiliki versi yg tidak sama karena Matius menggambarkan adanya gempa bumi, bukit batu terbelah, kuburan terbuka, orang bangkit dari kubur lalu masuk kota. Anehnya, Injil Markus tidak menyebutkan adanya mukjizat2 itu sehingga timbul pertanyaan: bagaimana mungkin penulis Injil Markus lupa menuliskan mukjizat2 yg begitu luar biasa?
Lukas 23:47 menceritakan hal yg berbeda dgn Injil Matius dan Markus: "Ketika kepala pasukan melihat apa yang terjadi, ia memuliakan Allah, katanya: "Sungguh, orang ini adalah orang benar!" Jadi, kepala pasukan romawi tidak mengatakan yesus sebagai anak tuhan!
3. SIMON PETER
Simon Peter adalah satu2nya murid yesus yg diceritakan pernah menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan. Namun cerita ini hanya ada dalam Injil Matius 16:15-16:
"Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini? Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!"
Namun dalam Markus 8:29, dalam peristiwa itu Simon Peter sedikitpun tidak ada menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan: "Ia bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" Maka jawab Petrus: "Engkau adalah Mesias!"
4. PENULIS INJIL
Penulis Injil Markus dan Injil Yohanes, siapapun mereka, percaya bahwa yesus adalah anak tuhan (Markus 1:1, Yohanes 1:18, Yohanes 20:31)
5. YOHANES PEMBAPTIST
Injil Yohanes adalah satu2nya yg menceritakan bahwa Yohanes Pembaptis pernah menyebut Yesus sebagai anak tuhan: "Dan aku telah melihat-Nya dan memberi kesaksian: Ia inilah Anak Allah." (Yohanes 1:34). Penyebutan tersebut terjadi dalam peristiwa pembaptisan Yesus oleh Yohanes. Anehnya, ketiga injil yg lain tidak ada menceritakan penyebutan yesus sbg anak tuhan dalam peristiwa ini.
6. NATHANAEL
Nathanael adalah salah seorang murid Yesus namun keberadaannya hanya ada dalam injil Yohanes. Ketiga injil lainnya tidak ada menyebutkan ttg murid yesus yg bernama Nathanael.
"Kata Natanael kepada-Nya: "Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel! Yesus menjawab, kata-Nya: "Karena Aku berkata kepadamu: Aku melihat engkau di bawah pohon ara, maka engkau percaya? Engkau akan melihat hal-hal yang lebih besar dari pada itu. Lalu kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka dan malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia." (Yohanes 1:49-51)
Lihatlah, bagaimana dalam menanggapi perkataan nathanael yg menyebutnya sebagai "anak Allah" Yesus malah menyebut dirinya "anak manusia"
7. MARTHA
Martha adalah saudari Maria dan Lazarus, namun keberadaannya hanya disebutkan dalam Injil Lukas dan Yohanes. Dalam Yohanes 11:27 diceritakan bahwa ketika Yesus berkunjung ke rumah Martha di Bethany, Martha berkata: "Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Allah, Dia yang akan datang ke dalam dunia." (Yohanes 11:27). Injil Lukas yg menceritakan kejadian yg sama tidak ada menceritakan bahwa Martha menyebut Yesus sebagai anak tuhan.
8. MALAIKAT
Anehnya, para malaikat yg mestinya tahu betul kalau memang Allah itu punya anak, malah tidak ada diceritakan menyebut Yesus sebagai Anak tuhan. Satu2nya peristiwa dimana malaikat menyebut Yesus sebagai anak tuhan adalah ketika Malaikat mendatangi Maria bunda yesus yg akan mengandung yesus. Namun peristiwa ini hanya diceritakan dalam Lukas 1:35. Matius menyebutkan malaikat justru mendatangi Yoseph, tunangan Maria dan sedikitpun tidak menyebut Yesus sebagai anak tuhan.
9. PEMUKA YAHUDI DAN KAUM YAHUDI YG BUKAN PENGIKUT YESUS
Penyebutan yesus sebagai anak Tuhan oleh Imam besar yahudi terjadi ketika mereka menginterogasi yesus dgn tujuan menjebak yesus agar mengiyakan dirinya sebagai anak tuhan sehingga ada dalil bagi penghukuman mati Yesus (Matius 26:63, Lukas 22:70, Yohanes 19:7). Namun yesus tidak terjebak untuk mengakui dirinya sebagai anak tuhan.
Penyebutan Yesus sebagai anak Tuhan juga dilakukan orang2 yg melihat Yesus disalib (Matius 27:40) serta para pemuka agama yahudi dgn tujuan mengejek (Matius 27:43).
10. YESUS SENDIRI
Yesus menyebut dirinya sendiri sebagai anak tuhan hanya ada diceritakan dalam Injil Yohanes. Injil Yohanes adalah Injil yg paling terakhir ditulis. Injil ini sangat berbeda dgn ketiga injil lainnya karena menganggap Yesus sebagai Logos atau Firman Tuhan yg Hidup. Konsepsi tentang Logos berasal dari Aristoteles dan sangat dikenal di kalangan penganut Helenisme. Karena itu kuat dugaan injil yohanes ditulis oleh seorang mantan penganut Helenisme.
Yesus menyebut dirinya Tuhan dalam Yohanes 3:16,17,18,36, Yohanes 5:25, Yohanes 9:25, Yohanes 10:36, dan Yohanes 11:4. Namun dalam ayat2 ini ada kejanggalan karena Yesus menggunakan kata "dia" bukan "saya" dalam menyebut ttg Anak Tuhan seolah2 Anak tuhan itu adalah orang lain, bukan dirinya.
Konsep tentang anak tuhan sangat umum dikenal di kalangan penganut helenisme namun dgn makna yg amat berbeda dgn makna bagi kaum yahudi. Bagi penganut helenisme, "anak tuhan" adalah hasil perkawinan antara dewa dgn perawan manusia, sementara bagi kaum yahudi "anak tuhan" berarti manusia yg taat kepada Tuhan sehingga Tuhan sangat kasih kepadanya. Bagi helenisme, hubungan antara "anak tuhan" dgn "tuhan" adalah biologis, sementara bagi kaum yahudi dianggap "spiritual". Penulis Injil yohanes membuat pemaknaan baru yg sangat kentara pengaruh helenismenya: "the only begotten son of god", dalam bhs yunaninya adalah "monogenes", sebuah eksistensi yg secara ruhani merupakan diri Tuhan sendiri namun secara biologis adalah anak manusia.
---------------------------------
Terminologi "anak tuhan" sendiri sebenarnya memiliki banyak arti. Dalam Kamus Alkitab SabdaWeb, disebutkan bahwa "anak tuhan" digunakan untuk menyebut:
1. Adam (Lukas 3:38)
2. Mereka yg seolah lahir kembali dengan keimanan (Lukas 20:36)
3. Kaum atau umat pilihan Allah, dalam Perjanjian Lama adalah kaum yahudi, dalam Perjanjian Baru adalah umat nasrani
4. Orang yg diuji Allah karena kasih sayang-Nya keada orang itu (Ibrani 12:5-8)
5. Semua orang yg dipimpin oleh Roh Allah (Roma 8:14 dan Galatia 3:26)
Tidak ada satu ayat pun dalam alkitab yg mendefinisikan "anak tuhan" atau "anak Allah" sebagai "anak" gineologis dari Tuhan, dan terminologi ini tidak hanya diatributkan kepada Yesus tetapi kepada banyak orang.
Kesimpulan:
1. Kecuali dalam Injil Yohanes, Yesus tidak pernah sekalipun menyebut dirinya anak tuhan
2. Keduabelas murid Yesus tidak pernah menyebut diri Yesus anak tuhan, kecuali Simon Peter namun hanya sekali disebut dalam Matius 16 dan tidak dikonfirmasi dalam injil lainnya.
3. Yang paling sering menyebut Yesus sebagai anak tuhan adalah iblis dan setan dgn tujuan utk menyesatkan manusia
4. Malaikat tidak pernah sekalipun menyebut Yesus sebagai anak tuhan kecuali dalam Lukas 1:35 namun ayat ini tidak dikonfirmasi dalam injil lainnya.
5. Injil yohanes adalah satu2nya kitab dalam Perjanjian Baru yg menceritakan yesus menyebut dirinya sendiri anak tuhan
6. Yesus justru paling sering menyebut dirinya "anak manusia".
Yesus bahkan menolak disebut Anak Tuhan:
Matius 26:63-64
"Tetapi Yesus tetap diam. Lalu kata Imam Besar itu kepada-Nya: "Demi Allah yang hidup, katakanlah kepada kami, apakah Engkau Mesias, Anak Allah, atau tidak. Jawab Yesus: "Engkau telah mengatakannya. Akan tetapi, Aku berkata kepadamu, mulai sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di atas awan-awan di langit."
Lihatlah, ketika Imam Besar memaksanya untuk mengakui dirinya Anak Tuhan, Yesus justru menyebut dirinya Anak Manusia.
Lukas 4:41
"Dari banyak orang keluar juga setan-setan sambil berteriak: "Engkau adalah Anak Allah." Lalu Ia dengan keras melarang mereka dan tidak memperbolehkan mereka berbicara, karena mereka tahu bahwa Ia adalah Mesias."
Yesus marah ketika setan2 menyebutnya Anak Allah! Sebagai seorang pembaharu, yesus tentu tidak ingin attribut yg merupakan ciri khas yahudi dan agama pagan (helenisme) dilekatkan kepada dirinya. Karena itu dia secara konsisten menyebut dirinya "anak manusia". Jadi sungguh aneh kalau orang2 di zaman sekarang yg mengaku pengikut Yesus justru berkeras melekatkan attribut "anak tuhan" tsb kepada diri Yesus.
---------------------------------
Siapa sajakah yg pernah menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan?
1. IBLIS dan SETAN
Ternyata iblis dan setan merupakan pihak yg paling sering menyebut yesus sebagai anak Tuhan, baik ketika mereka menjadi diri sendiri (Matius 4:3 dan Matius 4:6, Lukas 4:3, Lukas 4:9), ketika menyamar jadi manusia (Lukas 4:41), ataupun ketika merasuki manusia (Matius 8:29, Markus 3:11, Markus 5:7, Lukas 8:28).
Iblis dan setan selalu ingin menyesatkan manusia dari jalan Allah. Mungkinkah penyebutan Yesus sebagai Anak Tuhan merupakan bagian dari strategi mereka agar manusia melupakan firman Allah berikut:
"Janganlah kamu mengadakan tuhan selain Aku" (Keluaran 20:3 dan Ulangan 5:7)
2. ORANG2 YG MELIHAT MUKJIZAT YESUS
Dalam kejadian di Ganesaret, sejumlah orang yg melihat mukjizat Yesus (Matius 14:33) juga diceritakan menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan setelah mereka melihatnya membuat Simon Petrus berjalan di air. Namun ayat ini kontradiksi dgn Markus 6:48 yg justru mengatakan yesus lah yg berjalan di atas air. Injil Lukas tidak ada menceritakan yesus ataupun Simon Peter berjalan di atas air. Baik Markus maupun Lukas tidak menyebutkan adanya orang2 menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan dalam peristiwa ini.
Matius 27:50-54 menceritakan mukjizat yg terjadi saat Yesus meregang nyawa:
"Yesus berseru pula dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya. Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah, dan kuburan-kuburan terbuka dan banyak orang kudus yang telah meninggal bangkit. Dan sesudah kebangkitan Yesus, merekapun keluar dari kubur, lalu masuk ke kota kudus dan menampakkan diri kepada banyak orang. Kepala pasukan dan prajurit-prajuritnya yang menjaga Yesus menjadi sangat takut ketika mereka melihat gempa bumi dan apa yang telah terjadi, lalu berkata: "Sungguh, Ia ini adalah Anak Allah."
Peristiwa yg sama juga digambarkan dalam Markus 15:37-39:
"Lalu berserulah Yesus dengan suara nyaring dan menyerahkan nyawa-Nya. Ketika itu tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah. Waktu kepala pasukan yang berdiri berhadapan dengan Dia melihat mati-Nya demikian, berkatalah ia: "Sungguh, orang ini adalah Anak Allah!"
Kedua Injil menceritakan pasukan romawi yg menjaga Yesus menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan. Bagi orang romawi, konsep anak Tuhan memang bukan sesuatu yg aneh karena dalam mitologi mereka terdapat banyak sekali anak tuhan, misalnya herkules, achiles dan bahkan julis cesar. Hal yg lain yg perlu diperhatikan dari peristiwa ini adalah bahwa kedua injil memiliki versi yg tidak sama karena Matius menggambarkan adanya gempa bumi, bukit batu terbelah, kuburan terbuka, orang bangkit dari kubur lalu masuk kota. Anehnya, Injil Markus tidak menyebutkan adanya mukjizat2 itu sehingga timbul pertanyaan: bagaimana mungkin penulis Injil Markus lupa menuliskan mukjizat2 yg begitu luar biasa?
Lukas 23:47 menceritakan hal yg berbeda dgn Injil Matius dan Markus: "Ketika kepala pasukan melihat apa yang terjadi, ia memuliakan Allah, katanya: "Sungguh, orang ini adalah orang benar!" Jadi, kepala pasukan romawi tidak mengatakan yesus sebagai anak tuhan!
3. SIMON PETER
Simon Peter adalah satu2nya murid yesus yg diceritakan pernah menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan. Namun cerita ini hanya ada dalam Injil Matius 16:15-16:
"Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini? Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!"
Namun dalam Markus 8:29, dalam peristiwa itu Simon Peter sedikitpun tidak ada menyebut Yesus sebagai Anak Tuhan: "Ia bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" Maka jawab Petrus: "Engkau adalah Mesias!"
4. PENULIS INJIL
Penulis Injil Markus dan Injil Yohanes, siapapun mereka, percaya bahwa yesus adalah anak tuhan (Markus 1:1, Yohanes 1:18, Yohanes 20:31)
5. YOHANES PEMBAPTIST
Injil Yohanes adalah satu2nya yg menceritakan bahwa Yohanes Pembaptis pernah menyebut Yesus sebagai anak tuhan: "Dan aku telah melihat-Nya dan memberi kesaksian: Ia inilah Anak Allah." (Yohanes 1:34). Penyebutan tersebut terjadi dalam peristiwa pembaptisan Yesus oleh Yohanes. Anehnya, ketiga injil yg lain tidak ada menceritakan penyebutan yesus sbg anak tuhan dalam peristiwa ini.
6. NATHANAEL
Nathanael adalah salah seorang murid Yesus namun keberadaannya hanya ada dalam injil Yohanes. Ketiga injil lainnya tidak ada menyebutkan ttg murid yesus yg bernama Nathanael.
"Kata Natanael kepada-Nya: "Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel! Yesus menjawab, kata-Nya: "Karena Aku berkata kepadamu: Aku melihat engkau di bawah pohon ara, maka engkau percaya? Engkau akan melihat hal-hal yang lebih besar dari pada itu. Lalu kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka dan malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia." (Yohanes 1:49-51)
Lihatlah, bagaimana dalam menanggapi perkataan nathanael yg menyebutnya sebagai "anak Allah" Yesus malah menyebut dirinya "anak manusia"
7. MARTHA
Martha adalah saudari Maria dan Lazarus, namun keberadaannya hanya disebutkan dalam Injil Lukas dan Yohanes. Dalam Yohanes 11:27 diceritakan bahwa ketika Yesus berkunjung ke rumah Martha di Bethany, Martha berkata: "Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Allah, Dia yang akan datang ke dalam dunia." (Yohanes 11:27). Injil Lukas yg menceritakan kejadian yg sama tidak ada menceritakan bahwa Martha menyebut Yesus sebagai anak tuhan.
8. MALAIKAT
Anehnya, para malaikat yg mestinya tahu betul kalau memang Allah itu punya anak, malah tidak ada diceritakan menyebut Yesus sebagai Anak tuhan. Satu2nya peristiwa dimana malaikat menyebut Yesus sebagai anak tuhan adalah ketika Malaikat mendatangi Maria bunda yesus yg akan mengandung yesus. Namun peristiwa ini hanya diceritakan dalam Lukas 1:35. Matius menyebutkan malaikat justru mendatangi Yoseph, tunangan Maria dan sedikitpun tidak menyebut Yesus sebagai anak tuhan.
9. PEMUKA YAHUDI DAN KAUM YAHUDI YG BUKAN PENGIKUT YESUS
Penyebutan yesus sebagai anak Tuhan oleh Imam besar yahudi terjadi ketika mereka menginterogasi yesus dgn tujuan menjebak yesus agar mengiyakan dirinya sebagai anak tuhan sehingga ada dalil bagi penghukuman mati Yesus (Matius 26:63, Lukas 22:70, Yohanes 19:7). Namun yesus tidak terjebak untuk mengakui dirinya sebagai anak tuhan.
Penyebutan Yesus sebagai anak Tuhan juga dilakukan orang2 yg melihat Yesus disalib (Matius 27:40) serta para pemuka agama yahudi dgn tujuan mengejek (Matius 27:43).
10. YESUS SENDIRI
Yesus menyebut dirinya sendiri sebagai anak tuhan hanya ada diceritakan dalam Injil Yohanes. Injil Yohanes adalah Injil yg paling terakhir ditulis. Injil ini sangat berbeda dgn ketiga injil lainnya karena menganggap Yesus sebagai Logos atau Firman Tuhan yg Hidup. Konsepsi tentang Logos berasal dari Aristoteles dan sangat dikenal di kalangan penganut Helenisme. Karena itu kuat dugaan injil yohanes ditulis oleh seorang mantan penganut Helenisme.
Yesus menyebut dirinya Tuhan dalam Yohanes 3:16,17,18,36, Yohanes 5:25, Yohanes 9:25, Yohanes 10:36, dan Yohanes 11:4. Namun dalam ayat2 ini ada kejanggalan karena Yesus menggunakan kata "dia" bukan "saya" dalam menyebut ttg Anak Tuhan seolah2 Anak tuhan itu adalah orang lain, bukan dirinya.
Konsep tentang anak tuhan sangat umum dikenal di kalangan penganut helenisme namun dgn makna yg amat berbeda dgn makna bagi kaum yahudi. Bagi penganut helenisme, "anak tuhan" adalah hasil perkawinan antara dewa dgn perawan manusia, sementara bagi kaum yahudi "anak tuhan" berarti manusia yg taat kepada Tuhan sehingga Tuhan sangat kasih kepadanya. Bagi helenisme, hubungan antara "anak tuhan" dgn "tuhan" adalah biologis, sementara bagi kaum yahudi dianggap "spiritual". Penulis Injil yohanes membuat pemaknaan baru yg sangat kentara pengaruh helenismenya: "the only begotten son of god", dalam bhs yunaninya adalah "monogenes", sebuah eksistensi yg secara ruhani merupakan diri Tuhan sendiri namun secara biologis adalah anak manusia.
---------------------------------
Terminologi "anak tuhan" sendiri sebenarnya memiliki banyak arti. Dalam Kamus Alkitab SabdaWeb, disebutkan bahwa "anak tuhan" digunakan untuk menyebut:
1. Adam (Lukas 3:38)
2. Mereka yg seolah lahir kembali dengan keimanan (Lukas 20:36)
3. Kaum atau umat pilihan Allah, dalam Perjanjian Lama adalah kaum yahudi, dalam Perjanjian Baru adalah umat nasrani
4. Orang yg diuji Allah karena kasih sayang-Nya keada orang itu (Ibrani 12:5-8)
5. Semua orang yg dipimpin oleh Roh Allah (Roma 8:14 dan Galatia 3:26)
Tidak ada satu ayat pun dalam alkitab yg mendefinisikan "anak tuhan" atau "anak Allah" sebagai "anak" gineologis dari Tuhan, dan terminologi ini tidak hanya diatributkan kepada Yesus tetapi kepada banyak orang.
Kesimpulan:
1. Kecuali dalam Injil Yohanes, Yesus tidak pernah sekalipun menyebut dirinya anak tuhan
2. Keduabelas murid Yesus tidak pernah menyebut diri Yesus anak tuhan, kecuali Simon Peter namun hanya sekali disebut dalam Matius 16 dan tidak dikonfirmasi dalam injil lainnya.
3. Yang paling sering menyebut Yesus sebagai anak tuhan adalah iblis dan setan dgn tujuan utk menyesatkan manusia
4. Malaikat tidak pernah sekalipun menyebut Yesus sebagai anak tuhan kecuali dalam Lukas 1:35 namun ayat ini tidak dikonfirmasi dalam injil lainnya.
5. Injil yohanes adalah satu2nya kitab dalam Perjanjian Baru yg menceritakan yesus menyebut dirinya sendiri anak tuhan
6. Yesus justru paling sering menyebut dirinya "anak manusia".
Sumber : myquran
Yesus adalah firman allah yg hidup
BalasHapusTidak mungkin allah berbicara dan menulis kitab utk aturan yg dibuatnya pasti dunia ini runtuh mndengar panggilannya
Percayalah bahwa yesus firmsn allah yg hidup,krn lewat dialah allah berbicara pada manusia
Apa sejak dari zaman Adam hingga hari kiamat yesus itu firman Allah yang hidup, sedangkan hidup umurnya saja hanya sekitar 33 tahunan...
HapusMungkin kutipan paling umum untuk bukti bagi ketuhanan yesus adalah yohanes 1:1 dan 14….
HapusAkan tetapi,peryataan2 itu tidak di sampaikan oleh yesus kristus,dan tidak pula mereka yang telah berhubungan dengan nya menurut penulis injil yohanes.oleh karena itu,ayat2 tersebut bukan merupakan bukti bagi ketuhanan yesus,terutama dengan mempertimbangkan segenap keraguan yang di pegang erat2 oleh sarjana2 alkitab tentang injil keempat itu.sarjana2 alkitab yang telah mengarang the five Gospels berkata:Dua gambaran yang di lukis kan oleh yohanes dan injil-injil sinoptik semuanya tidak akurat secara historis keduanya……….kata2 yang di nisbat kan kepada yesus dalam injil keempat itu adalah bikinan seorang penginjil karena sebagian besar bagian ungkapan nya mencerminkan bahasa yang dari umat kristen di masa yohanes(robert w Funk,Roy w hoover,dan jesus seminar,The five Gospels,new york,polebridge press,macmillian publishing co,1993,the five gospel hal 10)
Penyalin Kitab Yohanes kemudian mengadopsi hymne ini dan menempatkannya sebagai pembukaan Injil Yohanes, lalu merubah kalimat: “Logos itu berasal dari Tuhan” menjadi “Firman itu adalah Tuhan.”
Pencaplokan ajaran Platonis oleh penyalin Injil Yohanes ini, dijelaskan oleh bapa gereja Santo Agustinus dalam bukunya The Confession of St. Augustine di bawah sub judul ‘Kitab Suci dan Filsafat Penyembah Berhala’
Catatan kaki Alkitab The New Testament of the New American Bible, 1970 hal. 203, memperkuat pendapat bahwa Yohanes 1:1-18 bukanlah bagian Injil Yohanes, melainkan karya lepas yang kemudian dimasukkan menjadi pembuka kitab Yohanes tersebut:
OTAK AYAT TRINITAS,yakni yohanes pasal 1 ayat 1 dan 4,dalam buku five gospels,terbitan herper san fransisco,yg di komentari robert w funk dan roy w hoover,ternyata BUKAN UCAPAN YESUS,ALIAS PALSU.
Apakah yang dimaksud dengan Logos dalam filsafat Yunani?
Logos adalah perantara antara Tuhan dan Manusia. Tuhan dipandang mulia, roh, dan baka, sedangkan manusia dianggap dosa and fana. Adanya perbedaan antara Tuhan dan manusia inilah yang menyebabkan Tuhan yang mulia tidak dapat berhubungan dengan dunia dan manusia yang berdosa. Untuk memenuhi keinginan Tuhan yang ingin menyelamatkan manusia dan dunia yang berdosa, Tuhan memerlukan perantara yang kedudukannya berada di bawah Tuhan, tetapi diatas manusia. Perentara ini dalam Filsafat Yunani disebut Logos, yang kemudian oleh Lembaga Alkitab Indonesia disebut Firman. Padahal firman menurut Yesus sendiri adalah wahyu yang diterimanya dari Tuhan Allah:
“Tetapi Yesus menjawab: ‘Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah”’ (Matius 4:4)
“Baranqsiapa menolak aku, dan tidak menerima perkataanku, ia sudah ada hakimnya, yaitu firman yanq telah kukatakan, itulah yanq akan menjadi hakimnya pada akhir zaman. Sebab aku berkata-kata bukan dari diriku sendiri, tetapi Bapa, yang mengutus aku…” (Matius 12:48-49)
“Dan aku tahu, bahwa perintahNya itu adalah hidup yang kekal. Jadi apa yang aku katakan, aku menyampaikannya sebagaimana yang difirmankan oleh bapa kepadaku”. (Yohanes 12:50)
Say Tanya
Mengapa tidak sekalian saja menyebut Yesus dengan panggilan Logos atau Firman Tuhan tanpa harus menyebutnya Anak Allah (Tuhan)?
Salam kenal ya..damai selalu dalam Tuhan Yesus
BalasHapusDalam lukas 3:22 dan turunlah Roh Kudus dalam rupa burung merpati ke atas-Nya. Dan terdengarlah suara dari langit: Engkaulah Anakku yang Kukasihi,kepada Mu-lah Aku berkenan.
Disini malah Bapa sendiri yang mengatakannya.
trus kenapa gak nyembah Bapa nya langsung? malah ke anak nya. Bapa Yesus adalah Allah. Kenapa malah lebih condong nyembah yesus? bangun dek bangun.
HapusYohanes 10:30, "Aku dan Bapa adalah satu."
Hapuscobalah pelajari di dlm kitab manapun,yg namanya Jesus / Isa , apakah terlahir seperti manusia biasa? yg lahir hrs ada gen dr seorg bapak ato tidak ada samaskali. Apakah manusia biasa termasuk para nabi2 bisa lahir & terlahir seperti itukah? (coba sebutkan contoh kl ada). Siapakah bapa Nya? dan siapakah sosok Jesus? sedangkan kita semua tau BAHWA ALLAH tdk beranak pinak.
Siapakah yg menciptakan mahluk hidup di bumi ini? termasuk burung,dan siapakah yg bisa membangkitkan org mati? dan siapakah yg disebut sbg hakim yg seadil2 nya di hari kiamat?? apakah ada manusia biasa dibumi ini yg bisa berbuat spt itu?
Berpikirlah dgn menggunakan akal dan logika2 yg sehat,dan belajarlah dr sejarah2 dr sumber2 yg bs terpercaya di dunia ini.
Adam jauh lebih Hebat dari Yesus adam lahir tanpa ayah & Ibu
HapusKami Umat Muslim Mengimani kalau yesus ( Isa alaihissalam) Bisa menghidupkan orang mati atas izin Allah , tanpa izin Allah Yesus tidak dapa berbuat apa-apa
Yesus berkata : Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku.
Tuhan Allah tidak pernah berubah Menjadi Manusia seperti Doktrin kristen
Bilangan 23:19
Allah bukanlah manusia,sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal . Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya?
Kalau TUHAN Allah berubah maka Keturunan jacob akan Musnah
( Maleakhi 3:6 )
Menurut [Yohanes 14:9] Yesus berkata: "Siapa yang melihat aku, dia telah melihat Bapa", akan tetapi dalam [Yohanes 5:37] Yesus berkata: "Rupa-Nya (Bapa) pun tidak pernah kamu lihat!".
Dalam [Yohanes 10:38 dan 14:11], Yesus berkata: "Bapa di dalam aku dan aku di dalam Bapa (ini salahsatu alasan kenapa pengikut Paulus percaya Yesus = Tuhan)", tetapi dalam [Yohanes 14:28] Yesus berkata: "Bapa lebih besar dari aku!"
Jika anda Membaca lebih jauh gospel Yohanes 17:21
Yesus berkata : " Bapa dalam diriku, dan aku di dalam dirimu
Dia berkata kepada Murid-muridnya " Bapa dalam diriku, aku dalam dirimu dan kita semua satu. " Itu artinya ada 14 TUHAN
" Bapa dalam Yesus, Yesus dalam ke 12 Muridnya. Maka jadi 14 TUHAN. Dan gospel Yohanes 17:23
Berkata : Yesus Memberitahu Para Murid, " Aku dalam Mereka, dan kau dalam diriku, apa itu artinya ada 13 TUHAN??
Kalau kristen menganggap yesus layak disebut tuhan karena lahir tanpa seorang ayah, bukankah nabi adam lebih hebat lagi karena lahir tanpa ayah dan ibu, kan pelaku yang mukjizat lainnya juga maryam yg bisa hamil tanpa suami bukan cuma yesus.
BalasHapusKristen mah..seenak jidad menafsirkan kalimat..bahkan hewan yang di haramkan saja di komplaim "buat apa diciptakan kalau tidak bisa dimakan?😂😂😂😂
BalasHapusYang dinajiskan itu bukan lah yg masuk kedalam mulut melainkan yg keluar dari mulut. Karna daging itu sia" tetapi iman selamanya. GBU🥰
HapusKristen mah seenak jidad menafsirkan kalimat bahkan buah beracun yang di haramkan saja di komplain" buat apa diciptakan kalau tidak bisa di makan
BalasHapusYang dinajiskan itu bukan lah yg masuk kedalam mulut melainkan yg keluar dari mulut. Karna daging itu sia" tetapi iman selamanya. GBU🥰
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusBagi yang masih mengakui bahwa yesus adalah tuhan maka kamu dosa dan bagi yang masih mengakui bahwa yesus adalah anak allah maka kamu dosa dan yang masih mengakui bahwa yesus adalah anak tuhan maka kamu dosa. Dan tobat yang masih mengakui bahwa yesus adalah tuhan karena dosa karena aslinya yesus bukan tuhan jika kamu masih mengakui bahwa yesus adalah tuhan maka kamu dosa dan tobat yang masih mengakui bahwa yesus adalah anak allah karena dosa karena aslinya yesus bukan anak allah jika kamu masih percaya bahwa yesus adalah anak allah maka dosa. Dan tobat yang masih mengakui bahwa yesus adalah anak tuhan karena dosa karena aslinya yesus bukan anak tuhan jika kamu masih mengakui bahwa yesus adalah anak tuhan maka kamu dosa. Ini saya tidak berbohong dan tidak bercanda dan tidak iseng.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapustidak boleh menggambar mahluk hidup karena dosa dan tidak boleh melukis mahluk hidup karena dosa dan tidak boleh membuka website yang ada gambar atau lukisan mahluk hidup karena dosa, dan melalui perantara kamu tidak boleh membuat website yang ada gambar mahluk hidup atau lukisan mahluk hidup karena dosa. Ini saya tidak berbohong dan tidak bercanda dan tidak iseng
BalasHapusSaya Islam, dalam Islam tidak boleh membaca dan menyebarkan ayat alkitab karena dosa, dan dalam Islam tidak boleh menyebarkan dan membaca ayat alkitabnya yang ada kata-kata yesus memanggil Allah dengan nama bapa karena dosa. Juga dalam Islam tidak boleh membaca dan menyebarkan ayat alkitabnya yang ada kata-kata Allah memanggil anak kepada yesus karena dosa. Juga dalam Islam tidak boleh menyebarkan dan membaca ayat alkitab yang ada kata-kata yesus mengaku anak allah karena dosa. Juga dalam Islam tidak boleh menyebarkan dan membaca ayat alkitab yang ada kata-kata yesus mengaku anak allah karena dosa. Dan dalam Islam tidak boleh debat agama karena dosa dan dalam Islam tidak boleh membaca dan menyebarkan ayat alkitab karena dosa. Walaupun kita tidak mempercayai alkitab tapi baca alkitab atau dengar alkitab maka tetap tidak boleh karena dosa. Ini saya tidak berbohong dan saya tidak bercanda dan saya tidak iseng dan sungguh-sungguh.
BalasHapus